Nama asy-syams diambil dari teks ayat pertama surah ini. Inti pesannya bahwa Allah SWT memberikan dua jalan kehidupan pada manusia. Apabila manusia mengambil jalan kebaikan, ia akan mendapatkan imbalannya. Dan jika mengambil jalan keburukan ia akan menerima sanksinya.
AYAT 1
Wasysyamsi wa dhuhaahaa.
Demi Matahari dan cahayanya di pagi hari.
+++ Sungguh Indah cara Allah SWT membuka surah ini, yakni dengan menyebutkan sejumlah ciptaan-Nya yang sangat agung dan sangat bermakna untuk kehidupan manusia. Allah SWT bersumpah dengan matahari yang memancarkan cahayanya, yakni cahaya yang memberikan kehidupan pada seluruh makhluk yang ada di bumi. Andai matahari tak bersinar lagi, bumi akan membeku dan kehidupan pun musnah.
AYAT 2
Wal qamari idzaa talaaha.
Dan bulan apabila mengiringinya.
+++ Allah SWT bersumpah dengan bulan yg mengiringi matahari. Ayat ini mengisyaratkan bahwa bulan akan memancarkan cahayanya selama matahari memancarkan sinarnya. Apabila matahari sudah tidak bersinar lagi, bulan pun tidak akan bercahaya karena cahaya bulan berasal dari pantulan sinar matahari.
AYAT 3
Wannahaari idzaa jallaahaa.
Dan siang apabila menampakkannya.
+++ Pada ayat ini Allah SWT mengulangi lagi pentingnya cahaya matahari bagi kehidupan manusia dengan ungkapan dan siang apabila menampakkannya yakni menampakkan matahari. Semua ini menekankan pentingnya cahaya serta besarnya karunia Allah dengan adanya cahaya.
AYAT 4
Wallaili idzaa yaghssyaahaa.
Dan malam apabila menutupinya.
+++ Subhanallah! Maha Suci Allah, betapa indahnya pengungkapan ayat-ayat ini. Coba cermati, bukankah kalimat dan siang apabila menampakkannya dan malam apabila menutupinya menggambarkan bahwa matahari, bumi, bulan, dan seluruh alam semesta ini terus-menerus bergerak. Siang dan malam silih berganti, mengisyaratkan dinamika yang tiada henti.
makasih mbak gen. :)
makasih mbak gen. :)
Post a Comment