Seorang muslim berusia 9 tahun dibenturkan kepalanya ke lantai oleh petugas keamanan di Swedia. Dia sangat ketakutan, dia mengangkat telunjuknya dan mengucapkan syahadat.
Pada Jum'at malam (6/2), dua anak-anak muslim diberhentikan oleh petugas keamanan di stasiun utama di Malmo. Alasannya kedua anak itu menaiki kereta tanpa tiket.
Awalnya kedua anak itu hanya ditanyai saja, namun peristiwa ini memanas ketika salah satu petugas meringkus anak yang paling muda. Anak itu kelahiran tahun 2005, menurut polisi anak tersebut mencoba melarikan diri tetapi petugas menahannya kemudian menjatuhkannya ke tanah dan duduk di atas tubuhnya.
Menurut saksi, petugas membenturkan kepala anak itu ke lantai dengan sangat keras hingga suaranya bergema di area itu. Karena itulah saksi dan temannya segera mendekat dan merekam kejadian itu.
Rekaman tersebut menunjukkan bagaimana petugas duduk di atas dada anak itu dan menekan sarung tangannya pada mulut dan hidung anak kecil itu.
Sang anak terlihat susah bernafas. Sambil menangis dia berteriak mengucapkan Syahadat; "Aku bersaksi bahwa tidak ada tuhan selain Allah dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan Allah."
Hingga saat ini pemeriksaan masih berlanjut.
Sumber
Andre Tauladan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Saran dan kritiknya sangat diharapkan