Kamis, 24 Mei 2012

Ketaatan Terhadap Peraturan Lalu Lintas



peraturan lalu lintas


Sulit memang, bahkan hampir mustahil, jika kita mengharapkan semua masyarakat menaati peraturan lalu lintas yang ada. Dan memang banyak sekali bentuk pelanggaran terhadap peraturan yang ada. Hal yang umum saja, contohnya Surat Izin Mengemudi (SIM), tidak semua pengendara memilikinya. Tak sedikit saya temui anak-anak sekolah bahkan masih SD, mereka mengendarai sepeda motor. Dengan melihatnya pun kita sudah bisa menilai bahwa anak-anak seperti mereka sudah pasti melanggar satu peraturan. Ditambah lagi tidak memakai helm. Parah memang.

Contoh diatas adalah salah satu bentuk pelanggaran yang umumnya hanya ada di jalan-jalan kecil. Sekarang mari kita memperhatikan perilaku berkendara di jalan raya. Saya khususkan lagi pada ketaatan terhadap rambu-rambu lalu lintas. Di televisi pernah beberapa kali di siarkan banyaknya orang yang melanggar peraturan dilarang parkir, dilarang berhenti, menerobos palang rel kereta apai, atau juga menerobos lampu merah. Perilaku seperti ini juga termasuk bentuk ketidaktaatan masyarakat terhadap peraturan lalu lintas.

Di sebuah pembicaraan yang saya sendiri tidak terlalu ingat dimana saya mendengarkan pembicaraan itu, dan siapa yang berbicara, saya mendengar sang pembicara mengatakan bahwa kebanyakan kecelakaan terjadi karena pelanggaran terhadap peraturan lalu lintas. Dalam bahasa yang simple, bisa dikatakan bahwa ada salah persepsi diantara para pengendara kendaraan bermotor. Misalnya terhadap lampu lalu lintas.

Bagi orang-orang yang benar-benar paham arti rambu-rambu itu, pasti tahu bahwa lampu hijau menandakan boleh melaju, lampu kuning mengisyaratkan agar pengendara hati-hati dan lampu merah berarti pengendara harus berhenti. Tetapi kenyataannya tidak seperti itu. Logikanya, orang yang berhati-hati akan mengemudikan kendaraannya dengan lambat, kenyataannya banyak orang yang malah mempercepat laju kendaraannya ketika lampu kuning jika pada saat itu ia sedang mendapat lampu hijau. Dan para pengendara yang mendapat lampu merah, mereka langsung melaju ketika lampu berganti menjadi kuning. Akhirnya terjadilah kecelakaan, kemacetan, dan berbagai kekacauan lainnya.

Itu hanya salah satu contoh. Entah apapun alasannya, berkendara di jalan raya, harus bersabar. Lampu merah, lampu hijau dan lampu kuning sudah diatur sedemikian rupa durasinya, agar lalu lintas lancar. Penempatan rambu-rambu lain pun pasti sudah dipertimbangkan, tidak asal menempatkan. Perilaku anda di jalan raya bisa mencerminkan kepribadian anda.

Selasa, 22 Mei 2012

SEO Penting Nggak Penting



pentingkah SEO

SEO (Search Engine Optimization) bukan istilah asing bagi para blogger yang suka kejar setoran. Bagi sebagian blogger, SEO dianggap penting karena bisa meningkatkan trafik pengunjung ke blog atau website mereka. Mengingat pentingnya SEO, banyak blogger atau webmaster yang melakukan berbagai cara demi mendapatkan ranking teratas dalam mesin pencari. Gunanya, jika trafik pengunjung tinggi, maka ada peluang untuk advertiser memasang iklan di blog mereka. Yah, itulah pentingnya SEO bagi sebagian blogger, webmaster, atau pemilik toko online.

Tetapi tidak semua blogger menganggap SEO itu penting. Diantaranya para tukang curhat, para arsiper (yang suka mengarsipkan), dan blogger yang cuma ingin berbagi info saja. Kebanyakan orang membuat blog untuk mencari uang dari kontrak iklan, tetapi seiring waktu, bisa hilang keinginan itu. Salah satu sebabnya, target tidak tercapai, setelah obrak-abrik isi blog, dan pusing dengan berbagai teori SEO, akhirnya ia memutuskan untuk berhenti kejar setoran. Yang penting apa yang ada dipikirannya bisa dituangkan di blognya. Dari usahanya yang sia-sia itu akhirnya ia menjadi tipe blogger yang suka curhat.

Blogger tipe arsiper alias orang yang suka mengarsipkan tidak peduli berapa banyak jumlah pengunjung. Biasanya isi blog mereka adalah hasil copy paste dari blog lain, atau hasil tulisan dari isi buku. Ketika menemukan informasi penting, atau tulisan yang dianggap penting, dia akan menuliskannya kembali di blognya, agar tidak perlu repot-repot mencari materi tersebut ketika dibutuhkan. Selain karena tidak memenuhi flashdisk / hardisknya, dia juga jadi bisa mengakses tulisan itu dimanapun mereka bisa online.

Sedangkan blogger yang suka berbagi info saja, blogger ini layaknya seorang reporter berita. Ketika ia melihat atau mendengar sesuatu yang dia anggap menarik, ia tuliskan di blog. Blogger tipe ini mirip dengan tipe curhater. Hanya bedanya curhater menuliskan apa yang sedang ia pikirkan, sedangkan informer menuliskan apa yang terjadi disekitarnya. Kesamaan diantara mereka adalah mereka senang ketika ada komentar dari pembaca.

Tipe-tipe diatas bukan hasil dari penelitian bertahun-tahun, tapi berdasarkan pengalaman. Jadi bila disimpulkan, saya sendiri adalah gabungan dari tiga tipe diatas. Setiap orang bisa saja termasuk dalam berbagai tipe. Tipe manakah anda? Apakah termasuk tipe lainnya?

Kamis, 17 Mei 2012

Masih ada langit di atas langit

bukan motor sombong
 Dia aja nggak sombong.

"Nguung....trung..trung..trung..." (Sound Fx ngaco xixixi)
Seekor motor ninja merah melaju dengan kecepatan tinggi... tinggi sekali... kiri kanan kulihat saja, banyak kendaraan lain. Saya waktu itu lagi di angkot, tempat saya untuk melatih kesabaran hehe. Nyambung lagi ke motor ninja merah tadi, entah dia ngebut karena ngejar (atau dikejar) waktu, atau emang dia hobi ngebut, yang pasti perilaku pengendara yang suka kebut beneran (bukan kebut-kebutan) itu menimbulkan sebuah pikiran dalam benak saya.

Yah, dikhususkan untuk pengendara "motor bagus" apapun merknya, yang suka sombong, dan pamer kendaraannya, mohon untuk segera sadar. Motor bagus yang kalian kendarai hampir tidak ada nilainya ketika kalian mengalami kecelakaan. Misalnya kalo kalian tabrakan, yang pertama diselamatkan itu ya kalian, bukan motornya. Dan untuk yang sombong itu, sadarlah selain motor bagus yang kalian miliki, masih ada motor lain yang lebih bagus.

Ada (dibold tuh) orang yang sombong punya Ninja, padahal orang lain punya Superbike. Ada yang sombong dengan Harleynya, padahal orang lain punya pabriknya, xixixi. Begitu juga pemilik mobil, ada anak sekolahan yang sombong dengan Jazznya (padahal dibeliin ortu), dia nggak sadar ada orang lain yang punya Alphard. Yang punya Alphard juga nggak boleh sombong, karena orang lain ada yang punya Landrover. Yang punya Landrover tetap nggak bisa sombong, masih ada orang lain yang punya kapal pesiar. Ada yang punya pesawat jet pribadi, dan seterusnya. Tidak ada alasan sedikitpun bagi manusia untuk bersifat sombong.

Nah, itu kan buat orang yang "punya" duit (mampu beli). Apa lagi buat orang yang nggak punya duit (kurang mampu) jangan sampe sombong juga. Soalnya suka ada orang yang suka menyombongkan barang orang lain. Pinjam motor bagus, terus sombong di jalan raya. Duh, parah deh yang beginian mah.

Rabu, 16 Mei 2012

Blogging Dengan Template Gratis


web design gratis 
Pic : agellos

Oke, sebelumnya tujuan saya membuat tulisan ini, yaitu untuk menghargai para desainer website, para master CSS yang pandai mengonversi template wordpress ke blogspot, dan curhat kepada para blogger newbie.

Ngeblog menggunakan template karya orang lain? Why not? Di jagad internet banyak bertebaran para ahli bahasa pemrograman seperti HTML, CSS, Java, PHP dan lainnya dengan versi-versi terbarunya. Merekalah yang telah banyak berjasa kepada blogger newbie yang tidak terlalu pandai dalam hal desain website. Tapi ada sebagian orang yang menganggap rendah para newbie, dianggap tidak kreatif, atau semacamnya. Padahal jika tidak ada pemakai kelas newbie, maka tidak akan ada gunanya keahlian para master.

Seandainya jagad web dipenuhi oleh para master website, maka semua akan memakai produk mereka sendiri, tidak akan ada orang lain yang menggunakan jasa master untuk membuatkan website. Juga sebaliknya seandainya jagad web dipenuhi oleh para newbie, maka tidak akan ada yang spesial dari masing-masing website, semua menggunakan template dasar bawaan dari blogger, xixixi.

Banyak master yang berbaik hati memberikan template keren mereka dengan gratis, tapi sayangnya seiring dengan pengalaman para newbie, sedikit demi sedikit mereka mulai paham HTML, mereka usil membuang footer bawaan dari master, karena merasa tidak nyaman blognya dipakai media promosi gratis oleh orang lain. Inilah newbie yang baru tahu secuil ilmu kemudian tidak mau tahu dari mana ilmu itu ia dapat.

Nggak perlu repot jika ada cara mudah, tapi kita harus ingat bahwa cara yang mudah itu diberikan oleh orang lain. Tanpa mereka newbie pasti akan repot seterusnya. Karena hanya sedikit blogger yang membuat blog dengan tujuan untuk belajar design web / blog. Untuk para master, yang sudah repot-repot memberikan kemudahan untuk orang lain,  alangkah baiknya jika sudah jadi master tidak perlu sombong, karena tidak ada orang yang lahir langsung menjadi master. Master peduli newbie dan newbie menghargai master, begitulah seharusnya kehidupan berinternet. Wakakaka.

Jumat, 11 Mei 2012

Penjara Hanya Untuk Orang Miskin?

Drama keadilan kembali mewarnai wajah hukum Indonesia. Seorang petani hutan miskin dan buta huruf, Rosidi (41) meringkuk di penjara dan terancam 10 tahun bui karena mengambil 1 pohon jati.

Berikut beberapa catatan detikcom atas kasus-kasus serupa, Jumat (11/5/2012):

1. Kasus 6 Piring

Rasminah dijebloskan Polsek Ciputat, Tangerang ke bilik penjara selama 130 hari. Dia dituduh mencuri 6 piring pada Juni 2010 atas laporan majikannya, Siti Aisyah Soekarnoputri. Oleh PN Tangerang, Rasminah diputus bebas.

Tapi di tingkat kasasi, Rasminah dihukum 130 hari penjara. Hukuman ini seakan-akan disesuaikan dengan lamanya masa tahanan yang telah dirasakan oleh Rasminah tersebut.

2. Kasus Segenggam Merica

Seorang kakek di Sinjai, Sulawesi Selatan, Rawi (66), mendekam di penjara selama 85 hari. Oleh pengadilan setempat, dia dihukum mencuri segenggam merica yang harganya hanya bernilai ribuan rupiah saja. Anehnya, lamanya hukuman pidana disesuaikan dengan lamanya tahanan yaitu 85 hari.

3. Kasus Setangkai Bunga

Anak yatim piatu yang masih sekolah, FN (16) sempat merasakan dinginnya bilik penjara selama 40 hari. Saat disidangkan di Pengadilan Negeri (PN) Soe, Timor Tengah Selatan, dia dituntut 2 bulan penjara oleh jaksa penuntut umum (JPU) dengan tuduhan mencuri 8 bunga adenium milik orang tua angkatnya, Sonya Ully. Akhir Januari 2012, FN divonis bebas karena tidak terbukti mencuri.

4. Kasus Jambret Uang Rp 1.000,-

Polisi Denpasar menjebloskan ke penjara bocah usia 15 tahun, DW, karena dituduh menjambret sebesar seribu perak. Belakangan, PN Denpasar memvonis bocah DW (15) bersalah. Dia dikembalikan ke orang tuanya.

Dengan putusan tersebut, DW tak akan menjalani hukuman penjara pasca putusan tersebut. Putusan hakim ini lebih ringan dari tuntutan JPU Ni Wayan Erawati Susina selama tujuh bulan penjara.

5. Kasus Voucher Rp 10 ribu

Anak SMP yang dituduh mencuri voucher pulsa Rp 10 ribu, DS (14) akhirnya divonis bebas oleh Pengadilan Negeri Jakarta Pusat (PN Jakpus). Namun sayang dia sempat merasakan dinginnya sel penjara Rutan Pondok Bambu.

6. Kasus 1 Pohon Jati

Rosidi mengambil sisa pohon jati yang ditebang dan dibiarkan terbengkalai di hutan pada 5 November 2011. Tetapi 4 bulan setelah itu dia malah ditangkap dan dipenjara.

Akibat tuduhan tersebut, Rosidi meringkuk di penjara sejak tertangkap, yakni 22 Februari 2012. Rosidi didakwa pasal 50 ayat 3 UU No 41/1999 tentang Kehutanan. Ancaman hukuman maksimal 10 tahun penjara serta denda maksimal Rp 5 miliar. Rosidi masih meringkuk di penjara Rutan Kendal, Jawa Tengah hingga sekarang.(detik)

Rabu, 09 Mei 2012

[Mengerikan]Ada Kapsul Berisi Bubuk Daging Manusia

Ketika rasa kemanusiaan sudah semakin rendah, maka semakin banyak pula bentuk kebiadaban manusia. Berikut ini berita yang saya dapat dari liputan6.com

Liputan6.com, Seoul: Pihak Bea Cukai Korea Selatan menyita ribuan kapsul selundupan dari Cina yang berisi bubuk daging manusia berasal dari janin dan jenazah bayi, demikian menurut para pejabat. Pihak bea cukai mengatakan kapsul yang dibuat di Cina timur laut itu diisi bubuk yang dibuat dari jenazah bayi yang dipotong-potong kecil dan dikeringkan di kompor.

Para pria yang membeli kapsul itu disebutkan percaya isinya dapat meningkatkan stamina seksual. Namun pihak berwenang menolak mengungkapkan asal bayi dan siapa yang membuat kapsul, dengan menyatakan kemungkinan bisa menjadi ketegangan diplomatik dengan Beijing. Para pejabat Cina sendiri berupaya meredam produksi kapsul-kapsul itu sejak tahun lalu.

Pihak Bea Cukai Korsel sudah menggagalkan 35 upaya penyelundupan kapsul sejak Agustus tahun lalu dan berhasil menyita 17.450 kapsul. Badan Pengawas Makanan Korea Selatan mulai menyelidiki kasus itu tahun lalu dan belum ada laporan terkait efek samping mereka yang mengkonsumsi kapsul itu.

Kapsul yang mengandung daging manusia itu juga diperkirakan mengandung bakteri dan bahan berbahaya lain. "Kapsul itu dipastikan mengandung bahan berbahaya bagi tubuh manusia, termasuk bakteri super. Kami perlu mengambil langkah lebih keras untuk melindungi kesehatan publik," kata seorang pejabat Bea Cukai Korsel.

Makanan dan obat beracun merupakan masalah besar di Cina. Namun, sejauh ini tidak ada yang dijatuhi hukuman karena jumlah kapsul yang disita sedikit dan tidak diperuntukkan untuk jual beli. Media Cina menyebut provinsi-provinsi di timur laut merupakan sumber kapsul seperti itu.

Saat itu Kementerian Kesehatan Cina mengatakan akan menyelidiki klaim itu. "Cina memiliki ketentuan keras terkait dengan penguburan janin dan jenazah bayi serta plasenta. Praktik apa pun terkait limbah medis seperti ini dilarang keras," kata juru bicara Kementerian Kesehatan Deng Haihua.(BBC/ADO)

Selasa, 08 Mei 2012

Bacaan Setelah Membaca Al-Quran

gambar belajar baca quran

Sudah menjadi pemahaman umum bagi umat muslim bahwa Al-Qur'an adalah kitab suci yang 'diturunkan' Allah subhanahu wa ta'ala melalui nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam untuk disebarkan kepada seluruh umat manusia. Sebagai umat yang meyakini kesucian Al-Qur'an, kita disyariatkan untuk selalu membacanya. Ada sebuah kebiasaan di kalangan sebagian besar umat islam ketika mereka selesai membaca Al-Quran. Mereka biasanya mengucapkan Shadaqallahul 'azhim. Namun sebenarnya kebiasaan ini adalah sebuah kebiasaan yang tidak ada tuntunannya dari rasulullah.

Kebiasaan ini termasuk amalan yang tidak ada contoh dari Rasulullah shalallahu’alaihi wa sallam dan para sahabatnya, bahkan menyelisihi amalan Rasulullah shalallahu’alaihi wa sallam ketika memerintahkan Ibnu Mas’ud untuk berhenti dari membaca Al Qur’an dengan kata “hasbuk”(cukup), dan Ibnu Mas’ud tidak membaca shadaqallahul’adzim.(muslimah.or.id)

Lalu bacaan apakah yang disunnahkan? Berkaitan dengan hal ini, muslimah.or.id tidak menjelaskan lebih detail. Admin muslimah.or.id menganjurkan untuk tidak mengucapkan apa-apa. Dari sumber lain, didapat suatu keterangan tentang adanya ucapan yang disunnahkan ketika kita selesai membaca Al-Qur'an.


يُسْتَحَبُّ بعد الانتهاء من تلاوة القرآن أن يُقال:
((سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ،لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ، أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوبُ إِلَيْكَ)).

Setelah selesai membaca al Qur’an dianjurkan untuk mengucapkan bacaan berikut ini: Subhanakallahumma wa bihamdika laa ilaha illa anta astaghfiruka wa atubu ilaika. Yang artinya: maha suci Engkau ya Allah sambil memuji-Mu. Tiada sesembahan yang berhak disembah melainkan Engkau. Aku memohon ampun dan bertaubat kepada-Mu.

الدليل: عَنْ عَائِشَةَ، قَالَتْ : مَا جَلَسَ رَسُولُ اللهِ مَجْلِسًا قَطُّ، وَلاَ تَلاَ قُرْآناً، وَلاَ صَلَّى صَلاَةً إِلاَّ خَتَمَ ذَلِكَ بِكَلِمَاتٍ، قَالَتْ: فَقُلْتُ: يَا رَسُولَ اللهِ، أَرَاكَ مَا تَجْلِسُ مَجْلِساً، وَلاَ تَتْلُو قُرْآنًا، وَلاَ تُصَلِّي صَلاَةً إِلاَّ خَتَمْتَ بِهَؤُلاَءِ الْكَلِمَاتِ ؟
قَالَ: (( نَعَمْ، مَنْ قَالَ خَيْراً خُتِمَ لَهُ طَابَعٌ عَلَى ذَلِكَ الْخَيْرِ، وَمَنْ قَالَ شَرّاً كُنَّ لَهُ كَفَّارَةً: سُبْحَانَكَ [اللَّهُمَّ] وَبِحَمْدِكَ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ، أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوبُ إِلَيْكَ ))([]).

Dalilnya, dari Aisyah beliau berkata, “Tidaklah Rasulullah -shallallahu ‘alaihi wa sallam- duduk di suatu tempat atau membaca al Qur’an ataupun melaksanakan shalat kecuali beliau akhiri dengan membaca beberapa kalimat”. Akupun bertanya kepada Rasulullah -shallallahu ‘alaihi wa sallam-, “Ya Rasulullah, tidaklah anda duduk di suatu tempat, membaca al Qur’an ataupun mengerjakan shalat melainkan anda akhiri dengan beberapa kalimat?” Jawaban beliau, “Betul, barang siapa yang mengucapkan kebaikan maka dengan kalimat tersebut amal tadi akan dipatri dengan kebaikan. Barang siapa yang mengucapkan kejelekan maka kalimat tersebut berfungsi untuk menghapus dosa. Itulah ucapan Subhanakallahumma wa bihamdika laa ilaha illa anta astaghfiruka wa atubu ilaika. ”

) إسناده صحيح: أخرجه النسائي في “السنن الكبرى” (9/123/10067)، والطبراني في “الدعاء” (رقم1912)، والسمعاني في “أدب الإملاء والاستملاء” (ص75)، وابن ناصر الدين في “خاتمة توضيح المشتبه” (9/282).
Hadits di atas sanadnya shahih, diriwayatkan oleh Nasai dalam Sunan Kubro 9/123/1006, Thabrani dalam ad Du-a no 1912, Sam’ani dalam Adab al Imla’ wa al Istimla’ hal 75 dan Ibnu Nashiruddin dalam Khatimah Taudhih al Musytabih 9/282.

وقال الحافظ ابن حجر في “النكت” (2/733): [إسناده صحيح]، وقال الشيخ الألباني في “الصحيحة” (7/495): [هذا إسنادٌ صحيحٌ أيضاً على شرط مسلم]، وقال الشيخ مُقْبِل الوادعي في “الجامع الصحيح مما ليس في الصحيحين” (2/12: [هذا حديثٌ صحيحٌ
Al Hafizh Ibnu Hajar dalam an Nukat 2/733 mengatakan, “Sanadnya shahih”. Syaikh al Albani dalam Shahihah 7/495 mengatakan, “Sanad ini adalah sanad yang juga shahih menurut kriteria Muslim”. Syaikh Muqbil al Wadi’I dalam al Jami’ al Shahih mimma laisa fi al Shahihain 2/12 mengatakan, “Hadits ini adalah hadits yang shahih”.

وقد بَوَّبَ الإمام النسائي على هذا الحديث بقوله: [ما تُختم به تلاوة القرآن].
Hadits ini diberi judul bab oleh Nasai dengan judul “Bacaan penutup setelah membaca al Qur’an”.
(ustadzaris)

Demikianlah apa yang saya dapat dari hasil searching tentang bacaan atau ucapan yang disunnahkan setelah membaca Al-Qur'an. Semoga ada manfaat yang bisa diambil.

Senin, 07 Mei 2012

Belajar Menerima Keadaan

"Duh, hidup sengsara banget, nasib... nasib..." Keluhan semacam itu sering terucap dari mulut seseorang yang hidupnya dibawah pas-pasan. Kehidupan manusia tidak akan pernah lepas dari penderitaan kecuali bagi orang -orang yang mempunyai sifat penyabar. Karena untuk seorang penyabar, penderitaan itu tidak akan terasa, justru yang terasa adalah kesenangan atau kebahagiaan.

gambar orang mengeluh

Sebenarnya yang membuat suatu keadaan menjadi baik atau buruk itu adalah sifat manusia sendiri. Ketika seseorang ditimpa musibah, misalnya kehilangan barang, maka keadaan selanjutnya 75% dipengaruhi oleh respon orang itu. Jika orang itu tetap tenang dan bersabar, menerima keadaan disertai dengan usaha untuk mendapatkan barang serupa, maka orang itu tidak akan merasa menderita atau bingung atau pusing dan sebagainya. Sebaliknya jika orang itu merespon negatif, ia panik, marah-marah, mencari barang itu dengan sembarangan, mengobrak-abrik barang-barang di sekitarnya, maka keadaan akan semakin memburuk, barang tidak ditemukan, tidak mendapatkan barang serupa dan tempatnya menjadi acak-acakan.

Keadaan yang serba sulit, khususnya keadaan ekonomi, akan semakin sulit jika orang yang bersangkutan tidak melakukan usaha apapun. Tidak akan ada orang yang merasa iba dan kemudian memberikan bantuan kepadanya. Saya teringat kisah 'Siti penjual bakso' seorang anak perempuan yang berjualan bakso keliling kampung demi mendapatkan upah untuk makan. Keadaan ekonomi orang tuanya sangat memprihatinkan, namun dia tidak diam begitu saja. Sebisa mungkin ia berusaha untuk tidak membebani ibunya. Akhirnya kisah perjuangannya menyebar kemana-mana hingga akhirnya diliput oleh media, dan menimbulkan rasa iba penonton sehingga penonton bersedia membantu Siti dan keluarganya.

Kebanyakan orang hanya bisa mengeluh tanpa melakukan usaha untuk memperbaiki nasibnya. Mereka  menyalahkan Tuhan atas keadaan yang dialaminya. Mereka menganggap Tuhan tidak adil, dan akhirnya mereka marah kepada Tuhan.

Ucapan Selamat Yang Jadi Sampah

baliho aher ahmad heryawan
Sebuah baligo berisi ucapan selamat untuk gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan menuai kritik dari salah seorang warga. Dari sebuah stasiun radio, seorang penelpon menyampaikan keresahannya atas banyaknya baliho di pinggir jalan yang berisi tulisan yang mengandung pujian untuk Aher (Ahmad Heryawan). Terlepas dari status warga itu apakah sebagai simpatisan 'lawan main' Aher atau bukan. Yang pasti dengan adanya satu baligo lagi di tepi jalan raya, semakin menambah satu calon sampah.

Entahlah, saya sendiri memang sentimen terhadap berbagai media reklame yang isinya berkaitan dengan 'wakil rakyat', baik itu pemimpin daerah maupun anggota dewan. Jadi dengan adanya protes dari warga Jawa Barat melalui radio itu saya pribadi menyetujuinya. Saya rasa tidak perlu adanya ucapan selamat atau dukungan untuk seseorang itu disampaikan atau ditampilkan melalui media reklame, walaupun media itu dibuat dengan dana pribadi, apalagi jika menggunakan dana rakyat. Karena selain mengganggu penglihatan, juga bisa dinilai sebagai curi start kampanye, berhubung masa jabatan Kang Aher sebagai gubernur tidak lama lagi.

Bentuk dukungan yang real itu terlihat dari antusiasme dan kepuasan rakyat Jawa Barat terhadap pemimpinnya. Jika rakyat masih terlihat tidak puas, berarti dukungan atau ucapan selamat atas 'kesuksesan' seorang pemimpin itu ucapan kosong belaka. Karena pada kenyataannya pemimpin itu tidak sukses memberikan kepuasan kepada rakyatnya. Memang susah untuk memuaskan rakyat, karena keinginan mereka berbeda-beda. Namun jika dilihat dari persentase lebih banyak mana yang puas dan yang tidak, maka bisa diambil kesimpulan.

Tulisan ini tidak berkaitan dengan partai politik tertentu, bukan maksud saya menjelek-jelekkan Kang Aher, tapi kebetulan karena saya tinggal di Jawa Barat, saya ada di wilayah Kang Aher. Tulisan ini ditujukan untuk semua pemimpin daerah. Semoga ada pelajaran yang bisa diambil dari tulisan ini.

About Me

Andre Tauladan adalah blog untuk berbagi informasi umum. Terkadang di sini membahas topik agama, politik, sosial, pendidikan, atau teknologi. Selain Andre Tauladan, ada juga blog khusus untuk berbagi seputar kehidupan saya di Jurnalnya Andre, dan blog khusus untuk copas yaitu di Kumpulan Tulisan.

Streaming Radio Ahlussunnah

Today's Story

Dari setiap kejadian di akhir zaman, akan semakin nampak mana orang-orang yang lurus dan mana yang menyimpang. Akan terlihat pula mana orang mu'min dan mana yang munafiq. Mana yang memiliki permusuhan dengan orang kafir dan mana yang berkasihsayang dengan mereka.
© Andre Tauladan All rights reserved | Theme Designed by Seo Blogger Templates