Senin, 24 Maret 2014

Majalah Al Qolam Edisi 1

Semua orang bisa mengukir sejarah (kalo mau). Menciptakan sejarah bisa saja dilakukan dalam bentuk lukisan, patung, bangunan, bisa juga lewat tulisan. Alhamdulillah, majalah Al Qolam udah terbit. Al Qolam adalah UKM Kepenulisan Islami di UPI. Para anggotanya pada hobi nulis. Nah, kali ini tulisan mereka dituangkan dalam majalah. Kalo anda mau membaca di sini boleh, mau di download juga boleh.
ukm kepenulisan islami al qolam

Tadinya sih majalah ini cuma ada dalam bentuk PDF. Nah, tadi siang saya jalan-jalan di timelinenya kang Emil, walikota Bandung yang cool tea. Di situ ada yang nanya tentang kinerja pemkot, dan kang Emil ngasih link ke issuu.com. Bagus juga nih fiturnya, jadi seperti baca e-paper koran-koran gitu. Dari situ saya jadi kepikiran untuk mengupload majalah ini. Selamat membaca :)


Andre Tauladan

Kamis, 06 Maret 2014

Fenomena Kelompok Islam Katolik

Sebelumnya saya mohon maaf, ini bukan tulisan yang menjelek-jelekkan umat katolik. Tulisan ini berisi tentang kondisi sebagian umat islam yang perilakunya menyerupai umat katolik. Sebagai umat islam seharusnya kita tidak boleh meniru kebiasaan umat lain yang menyangkut peribadatan. Saya rasa umat katolik juga tidak boleh meniru cara ibadah umat islam. Iya kan?

Bagi saya pribadi, boleh saja umat islam meniru umat lain selama yang ditiru itu bukan dalam hal ibadah. Misalnya teknologi yang ada saat ini. Saya sendiri menggunakan komputer, menggunakan internet, mempunyai akun facebook, dan hal-hal lain yang menyerupai umat kristen. Tapi, hal-hal itu sebenarnya bukan hal keagamaan. Toh, penemu Windows, Bill Gates, membuat sistem operasi ini bukan sebagai bentuk ibadah kepada Tuhannya. Iya kan?

Nah, saat ini banyak sekali umat islam yang meniru perilaku umat lain yang sebenarnya perilaku itu adalah sesuatu yang menyangkut ibadah umat lain. Walaupun pada dasarnya umat islam yang meniru itu bukan bertujuan untuk ibadah. Saya ambil contoh yang sangat umum saja.

R.I.P (Rest in Peace)

Istilah ini sering sekali digunakan oleh umat kristen dalam kegiatan keagamaan ketika ada seseorang penganut agama itu meninggal. Selain digunakan oleh umat kristen istilah ini juga digunakan oleh penganut judaism (wikipedia). Karena hal ini menyangkut tata cara peribadatan, walaupun dalam agama tersebut tidak ada keterangan khusus yang memerintahkannya, tapi itulah yang dipakai oleh umat tersebut untuk dituliskan di batu nisan mereka. Sebenarnya kalimat ini hanya sebuah penghormatan saja, seperti halnya kalimat "selamat tinggal", atau "sampai jumpa".

Oleh karena itu mengucap R.I.P bagi umat islam sama saja dengan meniru tata cara ibadah umat lain. Padahal islam memiliki aturan sendiri yang biasa diucapkan ketika terjadi musibah, salah satunya adalah ketika seseorang meninggal dunia. Aturan islam ketika terjadi peristiwa itu adalah dengan mengucap "inna lillaahi wa inna ilaihi raaji'uun".

Beberapa hari yang lalu, kita mendapat berita sedih dari dunia hiburan. Pelawak legendaris Jojon meninggal dunia. Saat itu banyak sekali teman-teman saya di facebook yang mengatakan R.I.P Jojon. Nah, hal ini lah yang saya maksud islam katolik. Teman saya itu muslim, tapi dia mengucapkan kalimat yang biasa dilakukan oleh umat katolik. Sangat tidak bisa diterima. Padahal yang meninggal juga seorang muslim. Bagaimana bisa seorang muslim mengucapkan kalimat umat kristen kepada seorang muslim lainnya. Ibaratnya seorang muslim mengucapkan salam "om swa siastu" kepada muslim lainnya. Tidak bisa diterima bukan?

Lalu bagaimana jika kepada non muslim? Jika yang meninggal non muslim bukan berarti kita juga bisa mengucapkan R.I.P kepada mereka. Walaupun begitu, kita tetap bisa menghormati keluarga yang kehilangan dengan mengucapkan "turut berduka cita", "turut merasa kehilangan", atau "turut bersedih". Dengan begitu kita bisa menjaga aqidah kita sekaligus menghormati orang lain yang sedang sedih walaupun mereka berbeda agama.

Berdasarkan berbagai sumber, umat islam haram mengucapkan R.I.P. Bagaimanapun juga kalimat itu adalah do'a yang diungkapkan oleh umat katolik khususnya kepada Tuhan mereka. Jadi ucapan itu termasuk ibadah. Dalam hal keyakinan, kita tidak bisa menganggap semua agama sama. Seorang muslim harus meyakini bahwa selain muslim pasti akan mendapatkan siska kubur. Begitu juga, sangat wajar jika ada seorang kristen yang meyakini umat islam ini berada di jalan yang salah. Biar sajalah. Kita tidak dapat mengganggu keyakinan orang lain, tetapi janganlah kita mencampuradukkan keyakinan kita dengan keyakinan agama lain.

referensi :
Forum ummah.com
Sunni muslim youth
Islam itu indah
Catatan Mohammad Fauzil Adhim
Gotquestion.org
Pernyataan Abu Mussab Wajdi Akkari


Andre Tauladan

Pelawak Legendaris Jojon Meninggal Dunia

Innalillaahi wa inna ilaihi rooji'uun.
jojon meninggal dunia

Kamis (6/3) menjadi hari duka dunia lawak / komedi Indonesia. Pasalnya, pelawak legendaris Jojon telah meninggal dunia. Pelawak bernama asli Djuhri Masdjan ini dikabarkan wafat karena sakit. Saat ini jenazah masih berada di RS di Jakarta Timur. Rencananya akan dimakamkan di Kebon Pedes Bogor, Jawa Barat. Dilihat dari berbagai sumber nampaknya berita kali ini benar. Jojon juga pernah diisukan meninggal dunia pada tahun 2010, tapi itu ternyata hanya isu belaka.

Jojon adalah seorang pelawak legendaris Indonesia dengan ciri khas penampilan bergaya nyentrik. Dia biasa tampil dengan celana menggantung dan kumis pendeknya yang mirip Charlie Chaplin.  Jojon mulai terkenal saat dia membentuk sebuah grup lawak bernama Jayakarta. Grup ini tadinya beranggotakan lima orang. Namun setelah kepergiannya kini, satu-satunya (mantan) anggota yang tersisa adalah H. Cahyono yang kini menjadi pemuka agama.
Andre Tauladan

About Me

Andre Tauladan adalah blog untuk berbagi informasi umum. Terkadang di sini membahas topik agama, politik, sosial, pendidikan, atau teknologi. Selain Andre Tauladan, ada juga blog khusus untuk berbagi seputar kehidupan saya di Jurnalnya Andre, dan blog khusus untuk copas yaitu di Kumpulan Tulisan.

Streaming Radio Ahlussunnah

Today's Story

Dari setiap kejadian di akhir zaman, akan semakin nampak mana orang-orang yang lurus dan mana yang menyimpang. Akan terlihat pula mana orang mu'min dan mana yang munafiq. Mana yang memiliki permusuhan dengan orang kafir dan mana yang berkasihsayang dengan mereka.
© Andre Tauladan All rights reserved | Theme Designed by Seo Blogger Templates